Apa dan Siapa ?
Kuliner Indonesia termasuk desert, kue-kue dan minuman tradisional, sangat enak untuk dinikmati dibanding makanan Asia lainnya, namun selama ini susah kita temui di negara-negara lain dibanding makanan Thailand atau bahkan Malaysia yang hampir mirip dan kadang menjiplak namun diakui sebagai makanan asli dari Malaysia.
Banyak faktor yang menyebabkan kenapa kuliner Indonesia tidak dikenal, bahkan di Asean Food Channel (AFC) tidak ada program memasak makanan Indonesia sementara program memasak makanan Malaysia hampir memenuhi semua program AFC bahkan sampai ke Travel and Living Channel (TLC). Meski promosi keluar negeri sering dilakukan oleh Kementerian Budpar, namun tetap tidak banyak orang asing bisa menikmati makanan Indonesia, karena sulit ditemukannya restauran Indonesia, bahkan orang Indonesia pun sudah sangat jarang memasak sendiri makanan kita.
Persoalan lain yang mungkin menghambat dikenalnya kuliner Indonesia adalah ketersediaan bahan, rumitnya pembuatan dan lamanya memasak, hingga orang Indonesia sendiri pun enggan untuk membuatnya. Ketika kita didalam negeri mungkin tidak menjadi persoalan manakala kita rindu masakan Indonesia namun apabila kita tinggal di luar negeri terpaksa harus memasaknya sendiri.
Duta Kuliner adalah sebuah jembatan agar orang awam yang belum pernah masak makanan Indonesia, baik orang Indonesia maupun orang asing (yang pernah tinggal di Indonesia) bisa mulai memasak dan menikmatinya di rumah, sendirian atau bersama keluarga dengan bahan bahan yang ada disekitar kita, dengan cara memasak yang sederhana dalam waktu yang tidak lama.
Duta Kuliner akan mengumpulan semua makanan Indonesia dari Aceh sampai Papua dengan cara memasak yang paling sederhana yang bisa dikerjakan. Semua resep yang disajikan telah melewati uji masak dan kelayakan untuk mendapatkan cita rasa zang bisa diterima oleh banyak orang yang diwakili oleh Tim Duta Kuliner di Wisma Indonesia Bern. Untuk cara memasak yang sedikit lebih rumit akan disajikan dalam bentuk step-by-step cara memasak.
Meski harus sedikit berinovasi dalam membuat atau menyajikan makanan, untuk menyesuaikan dengan keadaan sehingga mengurangi nilai tradisional kuliner Indonesia, Duta Kuliner akan memegang prinsip rasa paling mendekati dengan rasa aslinya.
